Definition
Suatu layanan untuk uploading and downloading antar komputer pada suatu jaringan, arsitektur FTP adalah Model Client / Server.
DFS Design
Dua komponen DFS
1. File Service yang berfungsi untuk membaca, menulis, merubah sebuah file
2. Directory Service yang berfungsi untuk mengelola direktori
FS Characterization
FS berperan untuk mengorganisasi, menyimpan, memberi nama, dan melindungi file.
File
File adalah rangkaian byte, dimana arti dan informasi yang berada pada sebuah file tergantung dari aplikasinya.
File Attribute Structure
File
File terdiri dari data dan atribut, data merupakan urutan data itu sendiri, dan atribut merupakan berisi dari slide sebelumnya
Syarat FS
1. Transparansi
2. Terupdate (Concurrent)
3. Replikasi
4. Heterogen
5. Fault Recovery
6. Konsisten
7. Aman
8. Efisien
Syarat FS
Tranparansi meliputi :
1. Akses
2. Lokasi
3. Mobilitas
4. Kinerja
5. Pertumbuhan (scale)
Directive
• ! delete literal prompt send
• ? debug ls put status
• append dir mdelete pwd trace
• ascii disconnect mdir quit type
• bell get mget quote user
• binary glob mkdir recv verbose
• bye hash mls remotehelp
• cd help mput rename
• close lcd open rmdir
Contoh FS
• AFS (Andrew File System) develop at CMU (Carnegie Mellon University)
• SUN NFS (Sun Network File System) (Developt at Sun Microsystem)
ftp> dir
200 PORT command successful. Consider using PASV.
150 Here comes the directory listing.
drwxr-xr-x 2 1000 1000 4096 May 19 03:20 Desktop
-rwx------ 1 0 0 4995 May 17 23:06 Document
drwxr-xr-x 15 1000 1000 4096 May 22 16:12 Documents
226 Directory send OK.
ftp: 1263 bytes received in 0,00Seconds 1263000,00Kbytes/sec.
ftp> cd Documents
250 Directory successfully changed.
ftp> dir
200 PORT command successful. Consider using PASV.
150 Here comes the directory listing.
drwx------ 2 1000 1000 4096 Dec 23 2008 Adobe Photoshop 7.0
drwxr-xr-x 2 1000 1000 4096 May 06 01:39 DHCP
226 Directory send OK.
ftp: 1698 bytes received in 0,02Seconds 106,13Kbytes/sec.
ftp> cd sharing
250 Directory successfully changed.
ftp> dir
200 PORT command successful. Consider using PASV.
150 Here comes the directory listing.
drwxr-xr-x 2 1000 1000 4096 Feb 24 17:39 Flash Plugin
drwxr-xr-x 2 1000 1000 4096 Feb 24 17:39 Google Chrome
226 Directory send OK.
ftp: 939 bytes received in 0,02Seconds 58,69Kbytes/sec.
ftp> cd /
250 Directory successfully changed.
ftp> ls
200 PORT command successful. Consider using PASV.
150 Here comes the directory listing.
bin
boot
cdrom
226 Directory send OK.
ftp: 170 bytes received in 0,01Seconds 11,33Kbytes/sec.
ftp> cd /home/aredie/Documents/sharing
250 Directory successfully changed.
ftp> dir
200 PORT command successful. Consider using PASV.
150 Here comes the directory listing.
drwxr-xr-x 2 1000 1000 4096 Feb 24 17:39 Flash Plugin
drwxr-xr-x 2 1000 1000 4096 Feb 24 17:39 Google Chrome
226 Directory send OK.
ftp: 939 bytes received in 0,02Seconds 58,69Kbytes/sec.
ftp>
Local
2 Layanan File Service i-Face
a. Remote Access
b. Upload/Download
Directory Service i-Face
Berfungsi untuk membuat, menghapus, menamai, merename, dan memindah file ke direktori yang lain.
Penamaan
Pola alamat tidak menunjukan dimana file/object berada.
1. \\192.168.1.1\home\ubuntu\dokumen\sharing
2. smb://192.168.1.1/home/ubuntu/dokumen/sharing
3. ftp://192.168.1.1/Documents/sharing/
Operasi FTP
1. get = menerima file
2. dir = melihat isi direktori remote
3. mkdir = membuat direktori pada remote server (FTP server).
4. send = mengirim satu file
5. status = melihat status
ftp> get onefile.html
200 Port command successful
150 Opening data channel for file transfer.
226 Transfer OK
ftp: 187 bytes received in 0,00Seconds 187000,00Kbytes/sec.
ftp>
C:\>ftp localhost
Connected to aredie2.
220-FileZilla Server version 0.9.31 beta
220-written by Tim Kosse (Tim.Kosse@gmx.de)
220 Please visit http://sourceforge.net/projects/filezilla/
User (aredie2:(none)): anonymous
331 Password required for anonymous
Password:
230 Logged on
ftp> dir
200 Port command successful
150 Opening data channel for directory list.
drwxr-xr-x 1 ftp ftp 0 May 18 22:21 incoming
-r--r--r-- 1 ftp ftp 1047439 Aug 26 2008 Jakarta Undercover 1.pdf
-r--r--r-- 1 ftp ftp 187 Dec 21 2007 onefile.html
226 Transfer OK
ftp: 197 bytes received in 0,00Seconds 197000,00Kbytes/sec.
ftp>
Distributed System
Definisi
Sekumpulan komputer
independent yang bekerja
seolah-olah bagi seorang
pengguna sebagai kesatuan
sistem computer
Definition 2
Contoh
1.Jaringan intranet
2.Internet
3.Line Produksi Manufaktur
4.Jaringan Perbankan
5.Jaringan Telekomunikasi
D/S VS Sistem terpusat
Items Description
Skalabilitas Penambahan dapat dilakukan dengan cepat
Handal Kegagalan satu mesin dapat ditangani oleh mesin yang lain
Inherent Memiliki sifat yang dapat diturunkan
Kecepatan Totalitas komputasi pengolahan data
Ekonomis Menawarkan harga dan performa lebih kompetif
D/S VS Stand Alone
Items Description
Membagi Fleksibel beban kerja mesin
Memudahkan berkomunikasi antar pengguna
Berbagi Peralatan
Komunikasi Pengguna dapat menggunakan devices bersama
Berbagi data Pengguna dapat saling bekerja
Bersama
Kelemahan
Items Description
Keamanan : Pengguna dapat mengakses informasi yang sensitif
Menimbulkan Jaringan permasalahan baru Perangkat Lunak Pengembang system terdistribusi belum banyak
Perangkat Keras
Items Description
MIMD www.youtube.com
MISD select * from kategori where id_kategori=19;
SIMD setup.exe
SISD echo helloworld
Perangkat Lunak
Items Description
file transfer
ftp 192.168.1.1
remote login ke mesin lain
telnet 192.168.1.2
Tranparansi
Item Description
Penanganan kegagalan dan Kegagalan restorasi kegagalan
Kebersamaan : Beberapa user bekerja menggunakan sumber yangsama
Replikasi Duplikat
Relokasi Memindah sumber tanpa menghentikan proses
Migrasi Memindah sumber ke suatu lokasi
Lokasi Menyembunyikan keberadaan sumber
Akses Data disajikan dan digunakan
Model Sistem Terdistribusi
Kendala
Melayani berbagai macam penggunaan
(gameonline)
Sistem memiliki jangkauan menyeluruh
(Microsoft and Linux System)
Masalah Internal
(Konflik antarmuka VS program, User VS User)
Ancaman Eksternal
(Penembusan keamanan
Klasifikasi Proses
1.Proses Server
(Web Crawler)
2. Proses Client
(POST, SEND, SUBMIT)
3. Proses Peer
(Torrent)
Software Layer
Web browser, DNS
NOS, FS
Microsoft, Solaris, Linux,
UNIX
C2D, CISCO
Model Sistem Terdistribusi
Pengantar
Model
Menyediakan sebuah gambaran abstrak aspek yang relevan
dengan sistem
Tujuan
Menyediakan sebuah kerangka kerja untuk memahami permasalahan
dan pemecahannya
Model Arsitektural
Hubungan dan interkoneksi seperti apa antara komponenkomponen
dari sistem terdistribusi
Model Fundamental
Karakteristik apa yang mempengaruhi dependability sistem
terdistribusi?
Dependability : correctness, reliability, security
Kesulitan dan Ancaman
Mode pemakaian
Variasi yang beragam terhadap karakteristik pemakaian
Contoh : berapa banyak halaman di kunjungi
Masalah Internal
Masalah concurrency
Masalah clock
Mode kegagalan
Lingkungan Sistem
Sistem terdistribusi harus mengakomodasi heterogenitas
hardware, sistem operasi dan jaringan
Contoh : berapa banyak versi SO?
Ancaman Eksternal
Serangan terhadap kesatuan data dan keamanannya
Model Arsitektur
Sistem Terdistribusi
Model Arsitektur
Arsitektur
Struktur komponen-komponen secara terpisah
Tujuan
Menyakinkan bahwa struktur sistem memenuhi standar saat
ini dan yang akan datang
Model Arsitektur
Abstrak fungsi tiap komponen sistem terdistribusi
Penempatan komponen pada jaringan komputer
Hubungan antar komponen, yaitu peran fungsional per komponen
dan pola komunikasi antar komponen
Klasifikasi Proses
Proses Server
Menyediakan layanan dan menangani request
Proses Client
Proses membuat/melakukan request
Proses Peer
Proses yang saling bekerja sama dan berkomunikasi
Klasifikasi proses tersebut mengidentifikasikan
tanggung jawab masing-masing proses
dan juga membantu untuk menaksir beban kerja
Serta menentukan pengaruh kegagalan dari tiap proses
Software Layer
Arsitektur Software
Lapisan atau modul dalam sebuah komputer tunggal
Mendefinisikan layanan yang ditawarkan atau diminta antar
proses pada satu atau berbeda komputer
Ide dasarnya
Membagi sistem yang komplek
dalam struktur lapisan dan
layanan
Antar layer mendefinisikan antar
muka
Platform : Hardware dan SO
WindowsNT/Pentium Processor
Solaris/SPARC processor
Linux/Pentium Processor
Middleware
Menyediakan transparensi terhadap
keanekaragaman platform
Proses dan objek pada sekumpulan mesin
yang menerapkan protokol untuk aplikasi terdistribusi
Contoh :
CORBA (OMG)
DCOM (Microsoft)
ODP (ITU-T/ISO)
Java Remote Method Invocation (Sun)
Arsitektur Sistem
Perancangan sistem terdistribusi dititikberatkan
pada :
Pembagian tanggung jawab antara komponen sistem
Penempatan komponen pada komputer dalam jaringan
Pengaruh dari perancangan
Unjuk kerja, Kehandalan dan Keamanan secara langsung
tergantung pada pilihan yang ditentukan
Model Client/Server
Client: proses untuk mengakses data, menggunakan sesumber atau melakukan operasi
pada komputer yang berbeda
Server: proses yang mengatur data dan semua sesumber yang di share di antara
server dan client, memungkinkan client mengakses sesumber dan melakukan komputasi
Interaction: pasangan pesan pemanggilan (invocation) / hasil (result)
Example
– http server: client (browser) meminta dokumen, server mengirimkan dokumen
yang diminta
Caching of services (proxy servers)
– caching terhadap halaman web yang sering digunakan
Peer processes (not client-server)
– proses-proses yang secara fungsional identik
Server
Client
Client
Invocation
Multiple Server
Service disediakan oleh beberapa server
Contoh : sebagian besar layanan web komersial diterapkan
melalui server fisik yang berbeda
Motivasi :
Unjuk kerja (contoh : cnn.com, download server, dll)
kehandalan
Server menggunakan replikasi atau database terdistribusi
Proxy
Server
Server dengan duplikasi informasi yang melayani sebagai
proxy
Caching :
Penyimpan lokal untuk item-item yang sering digunakan
Meningkatkan unjuk kerja
Mengurangi beban pada server
Biasanya digunakan pada search engine
Peer Process
• Peer processes
– menjaga konsistensi
sesumber
– sinkronisasi aksi
• contoh: Whiteboard
– menggunakan central server
– menggunakan peer
Processes
Mobile Code
Mobile code
– kode yang berpindah dan dijalankan
pada site yang
berbeda
Contoh : applet
Model
– pengendali client
– push model
Q: masalah keamanan?
Mobile Agent
Mobile Agent adalah sebuah program yang berpindah (termasuk
data dan kode) dari satu komputer ke lainnya dalam
jaringan
Biasanya melakukan suatu pekerjaan otomatis tertentu
Beberapa masalah :
Authentication
Permission dan keamanan
Alternatif
Mengambil informasi melalui remote invocation
Contoh :
Digunakan untuk install dan memelihara software pada
komputer dalam suatu organisasi
Membandingkan harga produk dari beberapa vendor
Network Computer
Masalah
Pemeliharaan PC sangat
tinggi
Solusi
Mengurangi variasi pada
level lokal
Network Computer
OS dan applikasi dari file
server
Remote file service
Disk lokal (jika ada) digunakan
sebagai cache
Thin Client
Masalah
Membuat PC powerfull
sangatlah mahal
Solusi
Menyediakan server komputasi
yang powerfull
Thin Client
Lapisan software mendukung
aplikasi lokal dengan
remote executing
Contoh :
X11 Window
(www.xfree86.org)
VNC (www.realvnc.com)
Citrix WinFrame (www.citrix.
com)
Spontaneous Networking
Bentuk distribusi yang menggabungkan peralatan mobile dan
peralatan lain dalam suatu jaringan disebut sebagai spontaneous
networking
Meliputi juga aplikasi yang dapat digunakan untuk koneksi antara
mobile ataupun non-mobile device ke jaringan.
Kemampuan/karakteristik Spontaneous Networking :
Kemudahan koneksi ke jaringan lokal
Kemudahan menggabungkan dengan layanan lokal
Discovery Service
Konektifitas terbatas
Keamanan dan privacy
Antar muka discovery service
Registration service
Menerima penerimaan registrasi dari server, menyimpan
properti layanan yang tersedia dalam database
Lookup service
Mencocokan permintaan layanan dengan layanan yang
Tersedia
Antarmuka Client/Server
Kumpulan fungsi yang tersedia untuk pemanggilan
(invocation) dari sebuah proses (server
atau peer) dinyatakn dengan satu atau lebih
definisi antarmuka.
Pada C++ dan Java, sebuah antarmuka dapat
disusun dengan model berbasis pada objek.
Contoh : RMI (java), CORBA(semua bahasa
OOP)
Merancang Kebutuhan
untuk Sistem Terdistribusi
Masalah Kinerja (Performance)
Responsiveness
Throughput
Balancing computational load
Quality of Service
pengukuran seberapa tingkat pemakaian fungsi, yaitu
Reliability
Security
Performance
Adaptability, kemampuan untuk menyesuaikan
dengan perubahan konfigurasi system
Sistem Terdistribusi (lanjut)
Pemakaian caching dan replikasi
Local copy informasi
Cache consistency
Web caching protocol
Replikasi : beberapa copy dari service
Masalah Dependability
Fault tolerance :
Keamanan
No comments:
Post a Comment